Sunday, April 29, 2007

COBAAN DI HARI PERTAMA

Hari pertama penjualan Gethuk "AYU " Magelang telah terlewati dengan sukses membawa keberkahan dan kebahagiaan tersendiri. Jam 11.00 siang team kami pulang dengan rasa syukur dan senang karena hari itu dagangan kami habis dengan sukses. Hanya kata Alhamdulillah dan syukur yang bisa kami ucapkan untuk bisa mengaktualisasikan kesuksesan pertama kami ini.
Sehabis shalat Jum'at, team kami kembali ke rumah dan karena kecapaian setelah melewati hari yang melelahkan, maka 2 orang teman saya ini tertidur untuk mempersiapkan produksi gethuk lagi sore harinya untuk dijual esok hari. Karena terlalu capek dan didukung udara siang yang panas, maka team kami tertidur pulas sekali. Mungkin dalam mimpi mereka terlintas hari-hari dimana mereka selalu dikerumuni oleh pembeli gethuk sampai rela antri. He..he...semoga itu menjadi kenyataan. Amin.
Sore hari, jam sudah menunjukkan pukul 16.00 ketika team kami terbangun dari tidur lelapnya. Setelah benar-benar sadar, teman saya ini menanyakan dimana HP yang dia taruh disebelah tidurnya kepada team kami yang lain. Tapi yang ditanya malah bingung karena tidak melihatnya. Setelah dicari-cari kesana kemari dan tidak ketemu juga, maka temanku mencoba memanggilnya lewat wartel. Nada sambungnya masuk, tetapi tidak ada yang mengangkat. Di coba di kontak dg HP pinjaman, tetapi juga tidak diangkat-angkat.
Teman saya akhirnya dengan lemas menerimanya bahwa HP yang dia punya hilang diambil orang sewaktu mereka tertidur tadi. Yang lebih mengagetkan lagi, uang hasil penjualan gethuk kami hari pertama tadi beserta dompetnya juga hilang.
Waktu itu saya baru mulai mengikuti acara Leverage Game TDA yang di bawakan oleh seoarang coach yang sangat hebat, yaitu Pak Prijono. Dan saat itu teman saya menelpon dari wartel memberi kabar bahwa kejadian tersebut barusan kami alami. HP dan uang hasil penjualan pertama kami hilang tanpa bekas. Saya hanya bisa bilang alhamdulillah, mungkin Allah berencana mengganti HP kamu dg HP yang lebih bagus dan baru. Dan uang itu itung-itung sebagai sedekah pertama kita dari hasil jualan gethuk pertama, dan dg sedekah itu mungkin Allah akan memberikan gantinya jauh lebih banyak dan melimpah dari jualan kita. Mungkin juga orang yang mengambil adalah orang yang betul-betul sangat membutuhkannya, sehingga kita harus mengikhlaskannya.
Yah, memang dalam berusaha itu banyak sekali ujian dan godaan yang kami hadapi, tetapi kami harus semakin mendekatkan diri kepada Yang Maha Pemurah dan Maha Memberi Rizki. Dan dari setiap kejadian yang kami alami, kami harus selalu bisa dan mampu melihat sisi positif dari semua kejadian yang kami alami. Bukankah itu adalah salah satu faktor dalam atractor factor atau law of atractor kan? Karena dengan selalu positif, kita tidak pernah dan tidak boleh berkusnudzon kepada Allah yang mempunyai semua ini.
Dan memang hari kedua dan ketiganya kami melalui dengan selalu kehabisan stock dalam waktu kurang dari 3 jam. Yang mengagetkan lagi adalah bahwa selama ini saya selalu memimpikan bisa mendapatkan kontrakan di pasar tersebut tetapi di los paling depan, dimana setiap harinya selalu di isi oleh pedagang makanan dan selalu penuh dengan pembeli. Dan pada hari itu kami ditawari utk over kontrak oleh seseorang yang dipasrahi temannya untuk mencarikan orang yang mau meneruskan kiosnya yang baru dipakai seminggu untuk jualan mie. Yah namanya pucuk dicinta ulampun tiba, maka saya langsung mengiyakan tawaran itu setelah terjadi deal harganya.
Sekarang kami sedang mempersiapkan kios itu untuk berjualan Mie Yamien & Mie Ayam " GEMILANG " dan Gethuk "AYU" kami. Kami sangat berharap dagangan kami akan laris manis mengingat tempatnya sangat rame dan strategis.
Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda sudah bisa meletakkan setiap kejadian yang Anda alami sebagai sesuatu yang bernilai dan berdampak serta mengandung arti positif ? Sebaiknya Anda harus membiasakannya mulai sekarang.